Pentingnya Penguatan Koperasi bagi Keberlangsungan UMKM di Indonesia
Koperasi memegang peranan penting dalam mendukung keberlangsungan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Penguatan koperasi menjadi kunci utama dalam meningkatkan daya saing UMKM di pasar global. Sebagai bentuk kerja sama antar pelaku usaha, koperasi dapat memberikan manfaat yang besar bagi UMKM.
Menurut Dr. Ir. Joko Widodo, Presiden Republik Indonesia, “Koperasi memiliki peranan strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama UMKM. Melalui koperasi, UMKM dapat bersatu dan saling mendukung untuk bersaing di pasar yang semakin kompetitif.”
Para ahli ekonomi juga menekankan pentingnya peran koperasi dalam mendukung keberlangsungan UMKM. Prof. Dr. Bambang Brodjonegoro, Ekonom Senior, menyatakan, “Penguatan koperasi dapat menjadi solusi bagi UMKM dalam menghadapi tantangan ekonomi global. Melalui koperasi, UMKM dapat memperoleh akses pasar yang lebih luas dan mendapatkan bantuan modal serta teknologi.”
Salah satu contoh keberhasilan penguatan koperasi bagi UMKM adalah Koperasi Simpan Pinjam Serba Usaha (KSU) “Maju Bersama” di Jawa Barat. Dengan keanggotaan yang solid dan manajemen yang baik, KSU “Maju Bersama” mampu memberikan bantuan modal dan pelatihan kepada para UMKM anggotanya sehingga mampu bersaing di pasar lokal maupun internasional.
Dalam upaya memperkuat koperasi bagi keberlangsungan UMKM di Indonesia, pemerintah juga turut berperan aktif. Program-program penguatan koperasi seperti penyediaan pelatihan, bantuan modal, dan akses pasar terus ditingkatkan untuk mendukung pertumbuhan UMKM melalui koperasi.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penguatan koperasi sangat penting bagi keberlangsungan UMKM di Indonesia. Melalui koperasi, UMKM dapat bersatu, saling mendukung, dan berkembang secara berkelanjutan. Sebagai pemegang peranan strategis dalam perekonomian nasional, koperasi harus terus diperkuat agar dapat menjadi motor penggerak bagi UMKM di Tanah Air.