Pengembangan pasar dan pemasaran untuk UMKM di Indonesia menjadi hal yang sangat penting dalam meningkatkan daya saing bisnis kecil dan menengah di tanah air. Menurut data Kementerian Koperasi dan UKM, UMKM di Indonesia menyumbang sekitar 60% dari Produk Domestik Bruto (PDB) dan menyerap sekitar 97% tenaga kerja. Oleh karena itu, upaya untuk mengembangkan pasar dan pemasaran bagi UMKM harus terus dilakukan.
Menurut Bapak Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian, UMKM memiliki potensi besar untuk berkembang jika mampu memanfaatkan teknologi digital dalam pemasaran produknya. “Penggunaan teknologi digital dapat membantu UMKM dalam menjangkau pasar yang lebih luas, sehingga potensi penjualan produk mereka dapat meningkat,” ujar Bapak Agus.
Salah satu contoh pengembangan pasar dan pemasaran yang sukses untuk UMKM di Indonesia adalah melalui platform e-commerce. Menurut data dari Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA), transaksi e-commerce di Indonesia pada tahun 2020 mencapai angka 213 miliar dolar AS. Hal ini menunjukkan bahwa pasar digital di Indonesia sangat potensial bagi UMKM untuk memasarkan produk mereka.
Menurut Ibu Shinta Widjaja Kamdani, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), “Pemanfaatan platform e-commerce dapat membantu UMKM dalam mengembangkan pasar dan pemasaran secara efektif. Dengan adanya platform tersebut, UMKM dapat memperluas jangkauan pasar hingga ke mancanegara.”
Selain itu, kolaborasi antara UMKM dengan perusahaan besar juga dapat menjadi strategi yang efektif dalam mengembangkan pasar dan pemasaran. Menurut Bapak Arsjad Rasjid, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), “Kolaborasi antara UMKM dengan perusahaan besar dapat memberikan peluang bagi UMKM untuk masuk ke pasar yang lebih luas dan meningkatkan daya saing produk mereka.”
Dengan adanya upaya pengembangan pasar dan pemasaran yang terus dilakukan, diharapkan UMKM di Indonesia dapat terus berkembang dan bersaing secara global. Oleh karena itu, dukungan dari pemerintah, asosiasi bisnis, dan masyarakat sangat dibutuhkan dalam mengoptimalkan potensi UMKM dalam menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat.