Produk kreatif dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Produk-produk kreatif ini tidak hanya memberikan nilai tambah bagi konsumen, namun juga dapat menjadi sumber penghasilan yang signifikan bagi pelaku usaha UMKM.
Menurut Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, UMKM memiliki potensi besar dalam menggerakkan roda perekonomian nasional. “UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. Dengan mendorong pertumbuhan UMKM, kita juga secara tidak langsung turut memperkuat pertumbuhan ekonomi negara,” ujarnya.
Salah satu kunci keberhasilan UMKM dalam mendorong pertumbuhan ekonomi adalah melalui produk-produk kreatif. Produk kreatif memiliki daya tarik tersendiri yang dapat membedakan UMKM dari pesaingnya. Menurut ahli ekonomi, Dr. Rhenald Kasali, “Produk kreatif memiliki potensi untuk menarik perhatian konsumen dan meningkatkan daya saing UMKM di pasar.”
Namun, dalam menghasilkan produk kreatif, UMKM juga perlu mendapat dukungan dan bimbingan yang tepat. Menurut Direktur Jenderal Pembinaan Usaha Kecil Kementerian Koperasi dan UKM, Agus Muharram, “Pemerintah terus berupaya memberikan pelatihan dan pendampingan kepada pelaku UMKM agar mereka mampu menghasilkan produk kreatif yang berkualitas dan berdaya saing.”
Dalam menghadapi era digitalisasi, UMKM juga perlu memanfaatkan teknologi untuk mengembangkan produk kreatif mereka. Menurut CEO Tokopedia, William Tanuwijaya, “Dengan memanfaatkan platform digital, UMKM dapat lebih mudah memasarkan produk kreatif mereka ke pasar yang lebih luas dan meningkatkan penjualan.”
Melalui produk kreatif UMKM, diharapkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia dapat terus didorong. Dengan dukungan yang tepat dari pemerintah dan memanfaatkan teknologi secara bijaksana, UMKM memiliki potensi besar untuk menjadi motor penggerak ekonomi yang kuat dan berkelanjutan.